Minggu, 12 Maret 2023 Universitas Bhakti Kencana menjadi tuan rumah Seminar Nasional dan Pelantikan Pengurus Cabang IAKMI Kota Bandung. Seminar nasional bertajuk “Peluang, Tantangan dan Karier tenaga Kesehatan Masyarakat dalam Mendukung Implementasi Transformasi Kesehatan” dihadiri langsung Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Anhar Hadian, SKM, Ketua Pengda IAKMI Prov. Jabar, dr. Ahyani Raksanagara, M.Kes., Rektor Universitas Bhakti Kencana Dr. apt. Entris Sutrisno, MH.Kes, Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Dr. Ratna Dian K, M.Kes., dan Ketua IAKMI Cabang Kota Bandung, Nilla Avianty, S.Sos., MKM. Turut hadir melalui daring sebagai narasumber seminar ketua AIPTKMI Prof. Asnawi Abdullah, SKM., MHSM., M.Sc., P.hd., dan Siti Fitria Sa’adah, S.STP., MT hadir secara luring.
Rektor Universitas Bhakti Kencana Dr. apt. Entris Sutrisno, MH.Kes dalam sambutannya menyampaikan bahwa Universitas Bhakti Kencana (UBK) sebagai institusi pendidikan siap mendukung tranformasi SDM kesehatan. Dimana IAKMI sebagai rumah besar bagi profesi kesehatan masyarakat di Indonesia memandang pentingnya berorganisasi dan mengapresiasi setiap kalangan yang bergabung dengan IAKMI sebagaimana yang disampaikan oleh Ketua Pengda IAKMI Prov. Jabar, dr. Ahyani Raksanagara. Pada kegiatan ini telah dilantik pengurus Cabang IAKMI Kota Bandung periode 2022-2026 yang siap mendukung program kesehatan nasional.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Anhar Hadian, SKM., sebagai Keynote Speaker memberikan penekanan pada enam pilar transformasi kesehatan, yaitu transformasi sistem kesehatan primer, sistem kesehatan sekunder, sistem ketahanan kesehatan, pembiayaan kesehatan, SDM kesehatan, dan sistem teknologi kesehatan. Transformasi kesehatan seiring dengan transformasi digital memunculkan istilah digital health dalam dunia kesehatan. Lebih lanjut dijelaskan bahwa saat ini seorang tenaga kesehatan masyarakat penting menguasai media sosial sebagai media pendidikan kesehatan. ”Saya belum menemukan content creator dari tenaga kesehatan masyarakat yang memiliki viewer lebih dari 2 juta” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Anhar Hadian, SKM memotivasi tenaga kesehatan masyarakat yang hadir sebagai peserta seminar.